Mendampingi hidupmu adalah suatu kebahagiaan Meninggalkanmu adalah suatu kebodohan
Mengenalmu adalah suatu anugerah... Menyakitimu adalah suatu larangan

CINTA SEJATI

Pertanyaan-pertanyaan ini yang menghantuiku:

Apakah Cinta Sejati bisa mati....?
Apakah Cinta Sejati tidak harus memiliki dan dimiliki ..?

Saat-saat seperti ini, yang aku alami antara kepastian dan ketidakpastian, kurenungi tentang CINTA SEJATI.
Cinta hakekatnya adalah takkan pernah mati dan hilang karena Penciptaan dunia dan kehidupan dilandasi dengan karya CINTA SEJATI Sang Pencipta.
Semua Makhluk hidup yang diciptakan oleh DIA dikarunia CINTA.
Oleh Karena itu Cinta ini telah melekat semenjak kita lahir di dunia ini. Sekarang Bagaimana Cinta ini dipelihara ??
Bagaimana Cinta yang dikehendaki Oleh Sang Pencipta?

Defenisi Cinta dalam pengalam hidup adalah relatif. masing-masing orang coba memberi pengertian tentang cinta berdasarkan Pengalaman yang dialaminya bersama Sang Pencipta, alam dan sesama manusia.

Oretan ini, saya lebih mensharingkan tentang pengalaman cinta bersama insan manusia.
Terkhusus antara Cinta sepasang manusia yang berlainan jenis ( perempuan dan laki-laki).
Cinta yang dipahami karena ajaran Iman, ilmu pengtehauan adalah Cinta yang diidam-idamkan setiap kita. Lalu dalam pengalaman Cinta, akhirnya masing-masing kita memberi gambaran yang berbeda-beda tentang cinta, sebagaimana yang saya singgung di atas.

Pandangan saya, CINTA pada hakekatnya adalah sebuah anugerah, saling memberikan, saling membahagian, saling merasakan suka dan duka, Intinya CINTA itu dialami bersama. Terobsesi dalam pengalaman iman dan pengetahuan tentang cinta, CINTA YESUS adalah inspirasi bagiku. Oleh karena itu, Cinta yang dikhianati bukan berarti kita pun kehilangan cinta baginya melainkan cinta tetap ada dan tumbuh bagi orang-orang yang tidak ingin cintanya buat kita.

itulah CINTA SEJATI...